Pemerintah kembali mencairkan bantuan pangan non-tunai (BPNT) dengan nilai Rp1,5 juta kepada beberapa Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Pencairan ini merupakan hasil validasi sistem oleh pemerintah, yang bertujuan untuk memastikan bahwa bantuan diterima oleh masyarakat yang benar-benar memenuhi syarat.
Bagi penerima BPNT murni yang memiliki anggota keluarga seperti anak sekolah, lansia, atau balita, disarankan untuk segera mengecek saldo rekening Kartu Keluarga Sejahtera (KKS).
Ada kemungkinan bahwa selain BPNT, mereka juga mendapatkan tambahan bantuan dari Program Keluarga Harapan (PKH).
Survei DTKS-N dan Validasi Penerima Bansos
Kementerian Sosial (Kemensos) melakukan survei ground check untuk meninjau ulang kelayakan penerima bansos.
Dari total 28,8 juta penerima PKH dan BPNT di Indonesia, survei ini hanya dilakukan kepada 12,2 juta KPM yang dianggap memerlukan pengecekan lebih lanjut.
Namun, bagi penerima bansos yang tidak disurvei, tidak perlu khawatir. Tidak masuk dalam survei bukan berarti bantuan tidak akan cair, justru hal ini menunjukkan bahwa data Anda telah dianggap valid oleh pemerintah.
Survei ground check hanya dilakukan pada KPM yang dianggap urgent atau membutuhkan verifikasi tambahan terkait status ekonominya.
Kriteria Baru Penerima Bansos
Pemerintah terus memperbarui mekanisme penentuan kelayakan penerima bansos dengan mempertimbangkan kepemilikan aset tertentu.
Sebelumnya, kepemilikan televisi dan kulkas di atas 30 inci menjadi salah satu indikator penilaian. Kini, kepemilikan kendaraan bermotor dengan harga di atas Rp10 juta juga menjadi faktor penentu.
KPM yang memiliki motor dengan harga lebih dari Rp10 juta berpotensi dikeluarkan dari daftar penerima bansos karena dianggap telah memiliki kemampuan ekonomi yang lebih baik.
Sebaliknya, bagi KPM yang memiliki motor dengan harga di bawah Rp10 juta, masih berpeluang untuk tetap menerima bantuan sosial sesuai dengan kriteria yang telah ditetapkan.
Pastikan Data Anda Valid
Agar pencairan bansos berjalan lancar, selalu periksa informasi resmi dari Kemensos dan dinas sosial setempat.
Selain itu, lakukan pengecekan saldo rekening KKS secara berkala untuk memastikan bantuan telah diterima.
Pastikan juga data diri dan data keluarga selalu diperbarui sesuai kondisi terkini.
Jika mengalami kendala atau memiliki pertanyaan terkait bansos, segera hubungi pendamping sosial atau operator DTKS di desa/kelurahan untuk mendapatkan bantuan lebih lanjut.